Minggu, Desember 04, 2011
"Subhanna Allah... Maha Suci Allah yang telah menciptakan segala sesuatu sesuai dan tepat ukurannya."
Mungkin hanyalah imajinasiku: aku membayangkan bagaimana bila butiran rintik hujan diciptakan-Nya sebesar badan pesumo Jepang.
Aku tak mampu membayangkan bila di musim hujan ini tiap saat repot menyelamatkan diri ketika hari mulai diguyuri rintik-rintik hujan yang tiap butirnya berbobot lebih dari 150 kg. Bayangkanlah betapa ancaman maut begitu dekat! Rumah-rumah tempat berlindung telah hancur rata dengan tanah dihantam derai hujan berbutiran raksasa seperti pesumo yang jatuh bebas dari langit, lalu tarikan gravitasi bumi membuatnya deras meluncur dengan daya tumbukan yang besar. Dimanakah tempat berlindung?
Tuhan Maha Bijaksana.. Dia Maha Tahu Segala Sesuatu sehingga tak hendak menciptakan hujan yang memberi bencana, melainkan menyuburkan bumi setelah matinya.
Sekilas Tentang Yiruma Yiruma , Pianis berkebangsaan Korea Selatan ini cukup dikenal dunia musik internasional berkat kepiawaiannya m...
Yudhistira A.N.M Massardi, seorang sastrawan yang terkenal dengan gaya penulisannya yang "menyentil" melalui humor-humor segar. ...
Si guru memperhatikan dua orang lelaki yang merambat naik ke arahnya. Seorang di punggung kuda, seorang berjalan kaki. Mereka belum menc...